Integrasi sosial (integrasi masyarakat) dapat diartikan adanya kerjasama dari seluruh anggota masyarakat, mulai dari individu, keluarga, lembaga dan masyarakat secara keseluruhan. Integrasi nasional adalah upaya menyatukan seluruh perbedaan dan membangunnya menjadi satu kesatuan. Untuk menyatukan seluruh perbedaan dan menggabungkannya menjadi satu kesatuan pasti akan ada ancaman-ancaman di dalamnya yang dapat menggagalkan integrasi tersebut. Salah satu ancaman nya melalui bidang sosial budaya.
Ancaman integrasi sosial budaya dibagi menjadi dua, yaitu ancaman dari luar dan ancaman dari dalam. Ancaman dari dalam seperti isu kemiskinan, kirminalitas, kebodohan, ketidakadilan, dll. Isu-isu ini dapat mengacam integritas nasional karena dapat menciptakan kekerasan, terorisme, atau bencana akibat perbuatan manusia. Dan hal tersebut dapat mengancam persatuan dan kesatuan antar bangsa. Selain itu, ada ancaman dari luar. Ancaman dari luar biasanya diakibatkan karena pengaruh negatif dari globalisasi, contohnya adalah sikap individualisme, lunturnya sikap mencintai kebudayaan bangsa, sikap lunturnya nilai agama, dan kepribadian yang tidak mengikuti sifat leluhur bangsa. Jika sikap ini ada disemua warga negara, integrasi nasional tidak akan terbentuk karena sikap tersebut membuat warga negara tidak mencintai budaya negaranya sendiri.
Ancaman integrasi sosial budaya dapat dihindari jika warga atau masyarakat dan pemerintah bekerjasama dengan baik untuk memerangi ancaman-ancaman tersebut. Untuk menghindari ancaman dari dalam, pemerintah harus memperhatikan tingkat kesejahteraan warganya agar tingkat kemiskinan di Indonesia tidak semakin meningkat, pemerintah juga harus menyediakan sarana pendidikan agar kebodohan di Indonesia tidak semakin menjalar, menciptakan hukum yang kuat dan adil untuk memberantas kriminalitas dan terorisme.
Untuk mengatasi ancaman dari luar, masyarakat perlu menumbuhkan sikap untuk lebih mencintai dan menghargai kebudayaannya sendiri. Tingkatkan rasa saling gotong royong, peduli antar sesama dan rasa solidaritas yang tinggi, cintai budaya Indonesia dengan mengharagai karya-karya dan melestarikan budaya yang ada, saling bertoleransi dengan perbedaan baik itu suku, ras, dan agama
(sumber : https://www.kompas.com/skola/read/2020/02/25/204500669/ancaman-integrasinasional-bidang-sosial-budaya )
Komentar
Posting Komentar